Gambut dan Mangrove Jadi Media Dakwah Lingkungan Muhammadiyah
Perlu adanya peningkatan kapasitas para dai Muhammadiyah untuk terlibat aktif dalam dakwah lingkungan.
MOSAIC-INDONESIA.COM, PONTIANAK -- Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggandeng Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) untuk menyelenggarakan pelatihan Mubaligh/Mubalighot Muhammadiyah Peduli Gambut dan Mangrove di Kalimantan Barat tepatnya di Universitas Muhammadiyah Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (4/10/2024).
Ketua MLH PP Muhammadiyah Azrul Tanjung dalam sambutannya menilai perlu adanya peningkatan kapasitas para dai Muhammadiyah untuk terlibat aktif dalam dakwah lingkungan. Dia menegaskan, bagi Muhammadiyah, beragama tidak hanya sekedar ibadah ritual semata melainkan sebagai sarana membangun menanamkan nilai nilai kebaikan pembaharuan demi kemajuan kehidupan umat.
Azrul Tanjung juga menambahkan, selain dari sisi lingkungan, gambut dan mangrove bisa menjadi entitas bisnis yang menjadi penyerap karbon karena dapat mengurangi emisi karbon. Tak hanya itu, gambut dan mangrove juga dapat dijadikan sebagai kawasan wisata serta menjadi salah satu sumber mata pencaharian masyarakat nelayan. “ Nanti misal di area Mangrove itu kita kasi kepiting, biar bisa di manfaatkan masyarakat,"ungkap dia saat memberikan sambutan di UM Pontianak (4/9/2024).
Dr. Ir. Suwignya Utama, MBA – Kepala Kelompok Kerja Edukasi dan Sosialisasi BRGM Yang ikut hadir sebagai perwakilan BRGM mengatakan, pemulihan ekosistem mangrove berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Tujuannya demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi dampak perubahan iklim.
Ia pun menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi kerusakan gambut dan Mangrove saat ini. Dia mencontohkan di daerah Jepara Dalam kurun waktu 30 tahun telah kehilangan daratan sekitar 5,1 km. Artinya butuh penangan serius dalam menangani Gambut dan Mangrove.
Dengan demikian Ia berharap kedepannya melalui pedndekatan moral keagaamaan bersama Muhammadiyah bisa mentitipkan pesan pesan dakwah lingkungan . “Karena menjaga lingkungan juga bagian dari ibadah,"ujar dia.